h1

Semangat dari NOBAR Film “Tears of Gaza” di Jeddah

January 16, 2012

NOBAR Film "Tears of Gaza" di LPI Darul Ulum Jeddah

Berkah silaturrahim mengalir melapangi setiap jengkal langkah kecil kami. Walau ‘khawatir’ sempat membayangi hentakan semangat kami, ketika pada 15 menit acara NOBAR “Tears of Gaza” seharusnya dimulai, baru ada satu peserta yang datang. Namun binar semangat yang terpancar dari kebeningan mata kanaknya cukup menjadikan ‘khawatir’ perlahan redup. Anak itu bernama Aji,  anak kelas empat LPI Darul Ulum Jeddah. Kehadiran diri dan semangatnya telah mengembalikan kesegaran semangat kami. Alhamdulillah.

Tidak ketinggalan ‘kecewa’  juga sempat  mencoba mengganggu keyakinan kami, ketika mendapati peserta tidak sesuai dengan target yang kami bayangkan sebelumnya. Namun, nasehat Ustadz Dzikrullah –pemandu NOBAR dari Sahabat Al Aqsha- untuk tidak khawatir dengan jumlah yang sedikit, karena ratusan malaikat juga ikut hadir. Sebuah nasehat yang kemudian menjadikan ‘kecewa’ menyerah kalah dan enggan melanjutkan agresinya terhadap bangunan keyakinan kami pada kebenaran janji Allah.

Tepat jam 7.46 pm waktu Saudi NOBAR  “Tears of Gaza” dimulai. Setelah kurang lebih 10 menit sebelumnya Ustadz Dzikrullah memberi pengantar – streaming via skype- tentang latar belakang pembuatan film, informasi terkini kondisi muslimin di Gaza, dan beberapa arahan bagaimana seharusnya kita sebagai seorang muslim bersikap. Ustadz Dzikrullah juga memandu NOBAR Film ToG, menerjemahkan dialogdialog yang ada, menjelaskan dan memberi komentar pada beberapa adegan yang ditampilkan film tersebut. Namun, karena ada gangguan listrik di rumah beliau, sambungan terputus setelah 45 menit dari 1 jam 21 menit durasi film. Ala kulli hal, pemutaran tetap kami lanjutkan, walau tanpa pemandu yang menyertai. Mau kami ganti melanjutkan untuk memandu, tidak cukup keberanian kami untuk menjelaskan, akhirnya film tersebut berputar tanpa seorang pemandu. Namun begitu tidak mengurangi minat peserta untuk menyaksikan film tersebut sampai akhir.

Hal ini terbukti pada ekspresi yang kemudian ditulis oleh salah seorang bunda dengan tiga orang calon mujahid-mujahidahnya, bahwa NOBAR yang terselenggara atas kerjasama FLP Wilayah Saudi Arabia dengan Sahabat Al Aqsha (SA) di Jeddah pada hari kamis tanggal 18 Shafar 1433 bertepatan dengan tanggal 12 Januari 2012, sangat bermakna bagi dirinya.

“Jujur baru kali ini saya menonton langsung film tentang Gaza, walau beberapa kali saya sempat melihat di Youtube, tapi keberanian saya tidak pernah muncul untuk dapat menyaksikannya. Tapi malam ini tidak seditikpun saya palingkan penglihatan saya dari layar NOBAR ini, hingga tersekat kerongkongan saya, air mata mengalir tiada kerasa membasahi pipi..”  Ekspresi kebermaknaan yang didapat Bunda Hasrida dari acara NOBAR ini.

Selain itu dukungan, keberpihakan, doa dan harapan juga menghiasi kertas yang kami bagikan kepada peserta untuk menuliskan, ekspresi, inspirasi dan lintasan pikirannya setelah selesai menonton film ToG. Kertas-kertas itu kemudian dikumpulkan dan diapresiasi oleh kepala sekolah LPI Darul Ulum Jeddah, Ibu Elly Maliki. Setiap peserta yang menulis mendapatkan satu DVD yang berisi film ToG, profil Sahabat Al Aqsha , dan ajakan untuk menulis buku bareng dalam “Antologi Cinta untuk Gaza”.

Mendapati cinta  yang tumbuh di hati para peserta NOBAR terhadap saudarasaudara muslim di Gaza,  setelah menonton ToG, kata “sedikit” menjadi tidak memiliki arti apapun. Kata itu kemudian lemah tidak berdaya di hadapan bara semangat kami yang bersemi kembali.

Secarik karya berharga Penonton "Tears of Gaza" di Jeddah

Ledakan

Tembakan

Harapan

Doa,

Bagai rakitan bom

Dalam hati pejuang

Palestina selalu meledak

Menjadi bentuk keberanian

Menghasilkan asap tebal perlawanan

Bersama barisan malaikat.

Laknatullah ‘alal Yahud!

Demikianlah ekspresi indah Amani Syahidah mengakhiri Safari Nonton Bareng “Tears of Gaza” di Jeddah. Keesokan harinya bumi dan langit Makkah, semoga  menjadi saksi  bagi langkah kecil kami selanjutnya.

Makkah, 19 Shafar 1433

Leave a comment